Apakah Anda ingin kaya dan memiliki banyak asset? Tidak hanya Anda, semua orang pasti menginginkan kekayaan secara finansial, agar kehidupan kita menjadi lebih tenang dan bahagia, termasuk saya juga 🙂
Namun bagaimana sih cara mengatur keuangan bagi Anda yang berprofesi sebagai karyawan?
Profesi sebagai karyawan, baik apapun posisinya, memang kelihatannya susah untuk kaya, memang susah tapi tetap memungkinkan untuk Anda mendapatkan kekayaan finansial. Dengan tips mengatur keuangan yang akan saya berikan, semoga keadaan finansial Anda nantinya akan menjadi lebih baik dan membuat Anda bahagia.
Agar Anda bisa memiliki banyak asset atau minimal uang Anda tidak raib tanpa sisa karena Anda belanjakan.
Berikut hal-hal yang perlu Anda lakukan atau perlu Anda hindari agar keadaan keuangan Anda menjadi baik.
10 Cara mengatur keuangan pribadi Agar bisa Kaya
1. Jangan hidup hanya memikirkan hari ini
Hal yang harus Anda singkirkan dari kebiasaan Anda saat ini adalah tidak memikirkan hari ini saja, perlu Anda ingat kalau Anda akan hidup mungkin hingga tua nanti. Jadi Anda perlu mempersiapkan asset-asset yang mampu mengakomodir kebutuhan Anda nantinya.
Tipsnya adalah jika Anda mendapatkan gaji, coba untuk sisihkan penghasilan yang Anda dapatkan untuk ditabung sebagai asset tua Anda nanti. Tujuannya dihari tua Anda nanti Anda tidak perlu bekerja lagi atau minimal bisa menikmatinya.
2. Hindari inflasi gaya hidup
Secara umum pengertian inflasi adalah peningkatan harga-harga secara umum dan terus-menerus dengan mekanisme pasar yang disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain, konsumsi masyarakat yang meningkat, ketidaklancaran distribusi barang. Kata lainnya merupakan proses menurunnya nilai mata uang secara berkelanjutan.
Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Inflasi
Sedangkan inflasi gaya hidup adalah contohnya jika Anda mendapatkan pemasukan atau gaji yang semakin besar, maka semakin besar pula pengeluaran yang Anda lakukan. Contohnya Anda mengambil kredit barang seperti mobil atau sebagainya. Anda sebisa mungkin untuk menahan nafsu melakukan inflasi gaya hidup dan sisihkan asset Anda untuk di investasikan atau ditabung.
3. Malas mencatat pengeluaran
Kesalahan dalam mengatur keuangan yang ketiga adalah banyak orang malas untuk mengatur pengeluaran mereka setiap bulan. Mencatat pengeluaran Anda secara rutin dan detail setiap bulannya akan membantu Anda menentukan barang-barang apa saja yang perlu Anda beli dan butuhkan.
Mencatat pengeluaran juga penting agar Anda tidak merasa kerja susah berbulan-bulan atau tahunan tapi Anda tidak memiliki asset yang lumayan, malah Anda akan merasa kerja sudah sekian lama, tapi hasilnya entah kemana.
Maka dari itu mulailah catat keuangan Anda, saat ini ada banyak sekali aplikasi yang berfungsi untuk mencatat keuangan, baik itu pemasukan maupun pengeluaran. Anda bisa dengan mudah mencarinya baik di playstore maupun di appstore.
4. Hobi memakai kartu kredit
Tidak dipungkiri bahwa penggunaan kartu kredit sangat memudahkan kita untuk bertransaksi, tinggal gesek, sret-srets, transaksi selesai, tanpa Anda perlu membawa banyak uang tunai. Namun penggunaan kartu kredit akan sangat membebani dan menguras keuangan yang Anda miliki jika Anda tidak cermat dalam mengatur barang-barang yang harus dibeli.
Kebanyakan orang yang menggunakan kartu kredit cenderung hidup konsumtif. Jadi hindari penggunaan kartu kredit, gunakanlah uang cash untuk berbelanja, karena ketika Anda bertransaksi dengan uang cash, Anda akan mempunyai sedikit rasa kehilangan, yang tadinya ada sejumlah uang di dompet, kemudian berpindah ke tempat lain, dan Anda menyadari hal tersebut. Sehingga penggunaan cash juga penting untuk menjaga keuangan Anda pribadi.
5. Belanja melebihi penghasilan
Yang kelima adalah jangan berbelanja melebihi penghasilan Anda, hampir mirip dengan poin kedua. Hindari hutang seperti membeli produk yang konsumtif, kalau Anda berhutang untuk membeli barang yang berguna bagi produktivitas Anda, hal itu sah-sah saja. Namun hindari hutang atau berbelanja barang atau hal-hal yang bersifat konsumtif jika Anda ingin mengatur keuangan dengan baik.
Baca juga : Ciri-ciri bisnis yang bagus untuk anda pilih dan kembangkan
6. Gali lubang tutup lubang
Hal pada poin keenam ini mungkin banyak orang melakukannya. Sebagai contoh Anda meminjam uang di bank untuk kredit mobil, tapi Anda tidak sanggup membayar uang tagihan setiap bulannya. Sehingga Anda harus mencari pinjaman ditempat lain untuk membayar pinjaman ditempat pertama.
Hal ini juga perlu Anda hindari, karena sangat berdampak buruk bagi keuangan Anda. Jangan sampai karena Anda kebanyakan berhutang, Anda tidak membayar hutang tersebut. Tentunya akan membuat hidup Anda menjadi tidak tenang.
7. Jangan telat bayar tagihan
Tips yang ketuju adalah hindari telat membayar tagihan, seperti tagihan listrik, tagihan air, tagihan kesehatan, tagihan internet, dan tagihan-tagihan yang lainnya. Dahulukan untuk membayar tagihan tersebut, kemudian sisanya Anda sisihkan untuk ditabung atau investaikan.
Kemudian sisanya baru Anda gunakan untuk mencukupi kebutuhan Anda setiap harinya. Membayar tagihan diawal membantu Anda untuk bisa tenang secara batin, karena uang Anda tidak langsung habis dibelikan hal-hal yang tidak penting.
Karena memang sifat umum manusia jika melihat uang nganggur akan membelikan sesuatu yang tidak penting dan melupakan tagihan yang harusnya dibayar dan diprioritaskan agar hidup Anda lebih tenang dan bahagia.
8. Tidak memanfaatkan uang untuk memperbaiki kualitas diri
Jika Anda memiliki uang, sisihkan uang tersebut untuk memperbaiki kualitas diri Anda. Baik memperbaiki pengetahuan dengan cara membeli buku ataupun mengkuti seminar atau workshop yang berguna untuk memperbaiki kualitas diri Anda menjadi lebih baik. Jangan sampai Anda hanya berada di level itu-itu saja setiap bulannya tanpa ada peningkatan yang berarti.
9. Hindari mengoleksi benda tidak bernilai
Saya juga terkadang heran melihat orang-orang yang mengoleksi benda-benda yang tidak bernilai, seperti botol minuman bekas, bungkus rokok, dan benda tidak bernilai lainnya.
Mungkin batin orang yang mengoleksi benda-benda tak bernilai tersebut bisa terpenuhi, namun sebisa mungkin bagi Anda untuk mengoleksi benda yang ada nilai tambahnya kelak dikemudian hari. Apapun benda atau hal itu, hanya Anda yang bisa memikirkannya, pikirkanlah secara kreatif.
10. Hindari belanja tanpa rencana
Belanja tanpa rencana mungkin banyak dilakukan oleh ibu-ibu, mohon maaf saya tidak mendiskriminasi ibu-ibu, namun kejadian ini memang sering terjadi pada ibu-ibu.
Saya ambil contoh jika seorang ibu ingin membeli minyak goreng ke minimarket, namun tidak sengaja melewati rak yang berisikan kosmetik. Kemungkinan besar ibu-ibu tersebut akan membeli kosmetik tersebut, meskipun tidak terlalu diperlukan.
Cara mengatasi belanja tanpa rencana adalah, tulis atau catat barang apa saja yang nantinya akan dibeli, hal ini bertujuan bagi Anda agar tidak membeli barang selain yang ada di daftar belanja Anda.
Nah itu saja 10 tips yang perlu Anda hindari dan yang perlu Anda lakukan jika Anda ingin mengatur keuangan secara benar.
Mungkin ada salah satu poin yang Anda lakukan diatas? Jangan lupa berikan komen dibawah atau jika artikel ini bermanfaaat, coba untuk bagikan ke kerabat atau rekan-rekan Anda ya.
Terimakasih telah membaca artikel ini dan semoga bermanfaat.
Baca juga : 5 Cara ampuh mendapatkan ide bisnis untuk pemula.
Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak info dan tips seputar keuangan dan bisnis, Anda bisa mengunjungi yagampang.com.
Ya Gampang, no ruet-ruet.
