Mengelola Bisnis Dengan Memanfaatkan Copywriting

Mengelola Bisnis Dengan Memanfaatkan Copywriting

Bisnis yang terus mengalami peningkatan pastilah memiliki strategi marketing yang baik. Karena marketing merupakan ujung tombak dari suatu bisnis sehingga mengahasilkan penjualan, maka dari itu Anda perlu mengetahui bagaimana cara mengelola bisnis agar kian berkembang dengan memanfaatkan copywriting.

Sebelum itu apakah Anda sudah tahu arti dari marketing itu sendiri?

Marketing (pemasaran) merupakan proses ekplorasi, membuat, dan mengantarkan suatu nilai yang sesuai dengan target pasar, baik itu berupa produk maupun layanan.

Marketing biasanya termasuk kedalam proses melakukan seleksi target audience (penonton atau calon pembeli produk atau layanan Anda), seleksi atribut dari tema yang akan ditonjolkan pada iklan, melakukan kampanye periklanan, mengikuti acara publik, mendesain produk dan kemasan sehingga terlihat lebih menarik dimata pembeli, melakukan pemilihan syarat penjualan seperti harga, diskon, garansi, hingga kebijkan pengembalian, membuat perjanjian dengan retailer, distributor, dan juga reseller, dan yang terakhir adalah upaya untuk membuat kesadaran, loyalitas, dan pandangan yang positif terhadap brand Anda.

Agar strategi marketing Anda berjalan dengan baik, Anda bisa memanfaatkan copywriting.

Copywriting merupakan suatu tindakan membuat tulisan atau kata-kata pemikat agar orang tertarik untuk membeli produk atau layanan yang ditawarkan.

Produk atau layanan yang dibuat dengan teknik copywriting disebut copy atau sales copy, umumnya sebuah copy cenderung memiliki kata persuasif yang membujuk seseorang atau sekelompok orang untuk melakukan tindakan tertentu, misalkan klik tombol “Beli sekarang”, mengisi formulir order, dan yang lainnya.

Sedangkan orang yang membuat copywriting disebut dengan Copywriter. Bisa diibaratkan seorang copywriter adalah salesman dalam huruf.

Tips mengelola bisnis yang baik salah satunya adalah dengan memilih sumber daya manusia yang berkompeten dalam bidangnya.

Dalam hal ini sebelum Anda mempekerjakan seorang copywriter, Anda harus mengetahui sendiri setidaknya beberapa tipe penawaran dalam copywriting, serta beberapa teknik copywriting.

Sehingga Anda mengetahui uraian tugas yang nantinya akan Anda berikan kepada copywriter.

Pencantuman Copywriting

Copywriting dapat dicantumkan dalam bentuk gambar, deskripsi, maupun berupa video.

Tipe penawaran dalam copywriting

Tipe penawaran pada copywriting
Tipe penawaran pada copywriting

Penawaran yang menarik dalam copywriting akan meningkatkan nilai konversi produk yang ditawarkan.

1. Discount

Berikan penawaran berupa diskon
Berikan penawaran berupa diskon

Diskon merupakan hal yang susah untuk ditolak oleh tiap calon pembeli, teknik harga coret dengan menampilakn besaran diskon diatas 50 persen saat ini masih memikat beberapa target audience yang spesifik.

2. Special offer

Penawaran spesial juga bisa Anda berikan pada tanggal-tanggal cantik, seperti 10.10, 11.11, 12.12, atau beberapa hari/minggu mendekati hari raya. Melakukan penawaran pada hari-hari tersebut juga dapat meningkatkan penjualan dari bisnis Anda. Jadi pastikan catat dan buat sales copy terbaik untuk produk atau layanan Anda.

Baik berupa diskon terbatas, bonus, free trial, dan penawaran spesial lainnya.

3. Cashback

Orang indonesia paling suka dengan yang namanya hadiah instan semacam cashback, misalkan target market Anda belanja sekian ribu rupiah kemudian mendapatkan uang kembalian setelah barang diterima, maka audience anda akan semakin senang dan ingin untuk membeli produk yang Anda tawarkan.

4. Testimonial

Masih banyak orang yang enggan melirik penawaran produk atau layanan yang terdengar asing bagi mereka, untuk mengatasi hal ini Anda bisa berikan testimoni pada setiap copy yang Anda buat agar target audience Anda percaya.

5. Data

Membuat copywriting berdasarkan data
Membuat copywriting berdasarkan data

Data juga bisa jadi senjata ampuh dalam copywriting, karena dengan data yang bagus, akan membuat target audience Anda berpikir dan menimbulkan perasaan tercengang.

Contohnya: “9 dari 10 anak memiliki gigi berlubang”

Itulah lima tipe penawaran yang bisa Anda terapkan dalam membuat copywriting yang menarik.

Teknik Umum Diterapkan pada Copywriting

Dibawah ini akan saya berikan lima teknik yang umum dipakai dalam membuat sebuah copy:

1. Ilusi Pilihan

Ilusi pilihan
Ilusi pilihan

Membuat pilihan yang mengarahkan konsumen hanya bisa memilih 1 jawaban, tapi jawaban pilihannya adalah produk pembanding, misal produk A atau B, jangan gunakan pilihan ya atau tidak.

2. Semakin-semakin

Pola dari teknik semakin-semakin adalah “Semakin anda (tindakan), maka semakin (sugesti).
Contoh: Semakin lama anda menunda, maka semakin jauh anda tertinggal, jadi segera ambil tindakan sekarang juga.

3. Teknik Trance Words

Teknik Trance Words (Kata Kesurupn) membuat orang berada pada posisi dimana mereka akan mengalami kejadian tersebut.

Contoh dari Trance Words adalah “Andaikan, bayangkan, ingat, memikirkan, penasaran, pura-pura, imajinasikan, seolah-olah, ingin tahu”.

Contoh: Bayangkan jika anda punya toko online tanpa perlu keluar rumah dan sewa bangunan.
Contoh: Tahukah Anda kalau sekarang Anda bisa sukses tanpa pesugihan.

4. Kata Perintah

Kata perintah pada copywriting umumnya memamerkan kelebihan dari brand.

Contoh: Sebelum anda membeli produk ini, ijinkan saya memberikan 5 fitur utamanya.
Contoh: Beli sekarang juga dan rasakan keharuman segar dari deterjen ini!

5. Teknik kata keterangan & kata sifat

Teknik kata keterangan ini paling banyak ditemukan di media sosial, contoh katanya seperti “lebih cepat, lebih putih, lebih tinggi, dan lebih-lebih lainnya”

Contoh: Ketahui 5 cara ini agar kulit wajah lebih mulus.
Contoh: Ternyata ada loh solusi untuk membuat isi dompet Anda lebih tebal.

Format Membuat Copywriting

Format copywriting
Format copywriting

Berikut format dalam membuat copywriting yang terstruktur.

1. Headline

Headline berisi informasi produk yang Anda tawarkan. Contohnya wanita ini menggunakan skincare ini, lihat 5 kelebihannya.

2. Body text

Pada body text terdapat penjelasan seperti detail produk, masalah, dan informasi, sediakan pula solusinya.

3. Extra

Pada bagian extra terdapat servis tambahan atau bonus yang dapat Anda berikan. Contohnya penawaran tambahan, berikan alasan kenapa target audience Anda harus beli, berikan bonus/cashback, kata-kata pendukung, testimoni, dan garansi.

4. Call to action

Yang terakhir dalam format copywriting adalah harus berisi aksi yang harus dilakukan oleh customer, bagaimana cara beli, kapan customer untuk beli barang kita.

Contoh: Pesan Sekarang, Hubungi Sekarang, Isi Formulir, dll.

Tips membuat copywriting yang menarik

Tips membuat copywriting yang menarik
Tips membuat copywriting yang menarik

Agar bisnis Anda dikelola dengan tepat, arahkan kepada copywriter Anda atau tanamkan pada diri Anda sendiri bahwasannya customer tidak peduli dengan bisnis yang Anda lakukan, yang terpenting adalah masalah yang mereka hadapi atau mungkin akan dihadapi selesai.

  1. Menjadi solusi dari masalah konsumen
  2. Menjual dengan bercerita
  3. Brainstorming keunggulan produk

Jadi mengelola bisnis agar semakin maju bisa Anda lakukan dengan menerapkan teknik copywriting yang baru Anda pelajari diatas. Teknik copywriting merupakan salah satu cara dari sekian banyak cara yang dapat Anda terapkan kepada bisnis Anda agar semakin baik dan tentunya semakin berkembang.

Terima kasih sudah membaca.

You May Also Like

Foto I Gusti Ngurah Zena Sudiatmika

About the Author: I Gusti Ngurah Zena Sudiatmika

Hello, perkenalkan saya Ngurah Zena, seorang blogger yang selalu ingin membagi sedikit pengetahuan yang dimiliki seputar photoshop, tips & trik, serta bisnis & keuangan di situs Yagampang,com ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *